
– Tiap individu pasti sudah menjumpai tantangan di kehidupan masing-masing, tetapi sesuai dengan primbon Jawa, terdapat kelompok orang yang sejatinya sejak dilahirkan telah ditakdirkan memiliki jalan hidup lebih berat daripada manusia pada umumnya.
Satu di antaranya adalah garis nasib Tibo Loro. Menurut tradisi primbon, istilah “Tibo Loro” berasal dari kata “loro”, yang artinya penyakit atau keadaan buruk. Akan tetapi, dalam konteks ini, kondisi tersebut mencakup lebih dari sekadar masalah jasmani; itu juga merujuk kepada penderitaan rohani dan khususnya rasa sedih hati.
Menurut penjelasan pada salah satu video di kanal youtube yang membahas weton, Sabdaning Ratu, garis nasib Tibo Loro ditandai dengan kehidupan yang sering diwarnai kesedihan, kekecewaan, hingga rasa sakit mendalam.
Uji coba dapat muncul dalam banyak wujud, baik itu dari aspek asmara, karier, finansial, hingga hubungan dengan orangtua maupun sahabat.
Tetapi hal itu jangan dikira menjadi suatu alasan bagi pemilik weton Tibo Loro untuk putus asa. Malah sebaliknya, mereka dipandang mempunyai semangat kuat, sifat independen, kekuatan mental yang luar biasa serta cakap dalam menghadapi tantangan dengan kemampuan diri tanpa ketergantungan berlebihan kepada pihak lain.
Kelompok weton yang termasuk di sini meliputi Rabu Pon, Jumat Kliwin, Sabtu Legi, Minggu Pahing, Senin Legi, dan Minggu Wage. Selain itu, mereka juga dikenal memiliki keunggulan lain yang tidak kalah signifikan yaitu sikap ikhlas serta ketahanan mental.
Inilah kekuatan primer yang menjadikan mereka terus berdaya saat hadapi cobaan demi cobaan yang tak henti-hentinya. Meski demikian, orang-orang dengan jalur hidup tersebut sangat direkomendasikan agar memulai pembersihan sedari awal. Hal itu dilakukan gunanya untuk mengecilkan bobot atau energi buruk yang bisa jadi telah tertanam pada diri mereka.
Sebagai individu, memelihara keseimbangan antara aspek fizikal dan emosi merupakan suatu keharusan. Untuk mereka yang mengusung takdir Tibo Loro, dianjurkan untuk merawat rutinitas tidur, menyantap makanan bergizi, serta meluangkan waktu bagi tubuh agar dapat beregenerasi dengan baik.
Apabila merasa letih secara emosional, tidak ada yang salah dengan meluangkan waktu untuk istirahat sebentar, pergi berlibur, mengejar hobi, atau cukup duduk santai sambil memutar lagu favorit Anda.
Di penghujung hari, seluruh takdir dan nasib, apa pun itu, merupakan elemen penting dalam petualangan kehidupan. Meski tiba di titik terendah dua kali, hal tersebut turut mengasah semangat menjadi lebih tegar.
Oleh karena itu, apabila Anda termasuk orang yang menghadapi hal serupa, jangan pernah berhenti. Teruslah melaju sambil menjaga kesadaran akan mereka yang ingin mencurangi Anda, dan paling penting adalah senantiasa merawat diri sendiri. Sebab, segala kekuatan datangnya dari dalam diri Anda.