
— Persib Bandung baru saja mengakhiri musim yang luar biasa dengan memenangkan gelar juara berturut-turut di Liga 1. Akan tetapi, dibalik kesuksesan tersebut, angin ribut perpisahan telah berembus di dalam tubuh Pangeran Biru.
Tujuh pemain dilaporkan bakal hengkang dari skuad yang diasuh oleh Bojan Hodak di pengujung musim ini. Sebagian dari para atlet tersebut diyakinakan berganti seragam untuk berpindah ke klub pesaing yang tengah mengembangkan daya saingnya.
Bojan Hodak dengan jujur mengaku bahwa menjaga tim juara tetap utuh tidaklah sederhana. Di luar godaan tawaran kontrak dari klub berbeda, para pemain yang menonjol pasti menginginkan peningkatan nilai pada kontrak mereka.
Itulah sebabnya banyak pemain penting dari Persib di era ini menjadi target. Kemampuan unggul serta mental pemenang mereka menyebabkan klub-klub lain bersiap untuk merekrut mereka.
NAMA Depan yang pasti akan pergi ialah Ciro Alves. Masa bersetuju dengan peserta dari Brazil ini bakal tamat dan dia telah disebut-sebut sebagai kandidat untuk Malut United.
Ciro dipandang sebagai penyerang yang tepat untuk tim yang berambisi bersaing di posisi teratas klasemen musim depan. Malut United dilaporkan sudah menyiapkan tawaran kontrak bernilai tinggi guna meyakinkan si pemain bergabung dengan klub mereka.
Di luar Ciro, nama Nick Kuipers kemungkinan besar juga akan meninggalkan Bandung. Pemain belakang berkebangsaan Belanda tersebut kontraknya akan berakhir pada akhir Mei ini dan diberitakan akan segera kembali membela MVV Maastricht.
Kuipers merupakan salah satu pemain termasuk setia yang ada di tim Persib sejak kedatanganannya tahun 2019. Akan tetapi, dengan pertambahan umur serta adanya penawaran untuk kembali ke tanah air, sepertinya dia berencana untuk pergi dari kompetisi liga dalam negeri.
Satu lagi pemain impor yang menampilkan performa luar biasa tetapi mungkin akan meninggalkan tim adalah Gustavo Franca. Walaupun baru pertama kali bergabung dengan Liga 1 pada musim ini, Franca sukses mengundang minat dari beberapa klub lainnya.
Malut United sekali lagi menjadi tim unggulan dalam pembicaraan untuk mendapatkan pemain tersebut. Keinginan klub untuk mencapai prestasi luar biasa di musim depan membuat Franca menjadi prioritas utama bagi mereka.
Tyronne del Pino turut menjadi incaran utama untuk transformasi besar-besarannya Malut United. Gelandang kreatif tersebut diharapkan dapat memperkuat lini ofensif tim tersebut.
Apabila berpindah, Tyronne akan kembali bertemu dengan Ciro Alves serta Gustavo Franca di tim baru tersebut. Ketiganya dapat membentuk lini serangan yang sangat mengancam bila benar terjadi.
Menariknya, tidak hanya para pemain asing saja yang menjadi incaran tim-tim lain. Bekas bintang muda lokal Beckham Putra Nugraha pun ikut didekati agar meninggalkan Bandung.
Beckham menjadi target utama Malut United yang berencana mengubah pemain berusia 22 tahun itu menjadi penggerak serangan. Gabungan gayanya bersama Ciro Alves diprediksi dapat membentuk kombinasi baru yang menjanjikan dan sulit ditangani lawan.
Nama selanjutnya yang disebut-sebut juga akan meninggalkan Persib adalah Edo Febriansyah. Walaupun kontraknya masih aktif sampai 31 Mei 2025, indikasi untuk memperbarui kontraknya belum muncul.
Bek kiri dari tim nasional tersebut dikabarkan telah menarik perhatian Dewa United yang berkeinginan untuk memperkokoh lini belakang mereka. Ketidakadanya diskusi tentang perpanjangan kontrak semakin menguatkan spekulasi mengenai pindahnya pemain ini.
Yang paling menonjol pastinya adalah berita tentang keluarannya Rachmat Irianto. Atlet yang terkenal sebagai gelandang serangan ini dilaporkan akan kembali ke tim lamanya, Persebaya Surabaya.
Rachmat Irianto merupakan salah satu pilar tim dari para pemain lokal bagi Bojan Hodak selama musim ini. Akan tetapi, mengingat kontrak Rachmat yang akan habis, Persebaya Surabaya langsung bertindak untuk membawanya kembali ke Stadion Gelora Bung Tomo.
Pemindahan Rian ke Persebaya Surabaya dianggap sebagai taktik cerdas bagi pasukan Green Force untuk menyusun sebuah tim yang berkualitas tinggi serta memiliki mental pemenang.
Kedatangannya ke Surabaya dapat menjadi dorongan signifikan untuk ambisi Persebaya Surabaya musim mendatang.
Tujuh nama tersebut tentu merupakan kerugian signifikan untuk Persib Bandung. Akan tetapi, Bojan Hodak perlu segera mempersiapkan proses pergantian generasi pemain demi dapat bersaing pada musim depan.
Pada musim mendatang, kompetisi Liga 1 diperkirakan bakal menjadi lebih ketat lagi. Tim-tim seperti Malut United, Persebaya Surabaya, sampai Dewa United mulai bergerak di pasar transfer guna menyusun tim idaman mereka.
Persib Bandung memiliki kesempatan untuk mempertahankan sejumlah pemain dengan masa kontrak yang sudah habis. Akan tetapi, bila pembicaraan tersebut tak berlangsung mulus, tim perlu siap menghadapi hilangnya setengah dari kekuatan mereka di musim ini.
Kondisi saat ini juga merupakan peringatan bagi manajemen Persib untuk bertindak cepat dalam hal transferr. Mencari penggantinya yang setara dengan ketujuh pemain itu tidaklah pekerjaan sederhana.
Dengan kepergian para pemain senior tersebut, tampilan Persib di musim mendatang akan sangat berubah. Tentunya, penggemar setia berharap proses pergantian generasi dapat menciptakan pencapaian yang tidak kalah memukau.
Sekarang hanya tinggal menanti saat ketika bursa transfer secara resmi dibuka. Kejelasan tentang pemain mana yang akan tetap dan pemain mana yang akan pergi akan segera diumumkan dalam beberapa minggu mendatang.
Meskipun Persib telah kehilangan banyak pemain bintang, namun catatan sejarah menunjukkan bahwa tim sepak bola terkemuka selalu dapat pulih kembali. Sekarang ini, perhatian semua orang tertumpu pada tindakan yang diambil oleh pengelola klub guna mempertahankan harapan meraih gelar juara.